My CMS

Prostitusi Melalui Media Sosial Yang Booming Saat Ini  –   Prostitusi online yang meresahkan orang-orang disadari Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara dalam perlakuannya tak semudah membalikkan telapak tangan. Ini dapat berlaku untuk prostitusi dating yang beroperasi di media sosial.

Tentunya hal ini sudah bukan rahasia umum lagi dan menjadi perhatian masyarakat Indonesia sekarang ini. Bahkan beberapa kasus besar mengenai hal ini sudah menjadi buah bibir di masyarakat.

Prostitusi Melalui Media Sosial Yang Booming Saat Ini

Rudiantara menekankan, bila pihaknya tak dapat bekerja sendirian. Menkominfo meminta pertolongan warga untuk bekerja bersama dengan pemerintah supaya persoalan akut ini dapat cepat dikerjakan. Karena, keberadaannya bisa hingga puluhan juta.

Bila orang-orang menjumpai content yang demikian, mereka dapat mengadu ke Kominfo. Aduan itu akan ditindaklanjuti oleh instansi yang dibantu oleh tim pakar. Dari instansi itu lalu diteruskan ke Kominfo dan pihaknya akan mengeksekusi apa yang diminta.

Seperti diwartakan pada awal mulanya, sekurang-kurangnya ada 900 ribu website berkonten negatif yang sudah diblokir dan rata-rata berkonten pornografi. Akan namun, sebatas blokir saja kurang. Karena, walau telah dijalankan eksekusi website sejenis ini akan amat cepat sekali nampak kembali.

Rudiantara kembali menyatakan pentinya lakukan pelaporan oleh warga bila menjumpai content yang dikira bermuatan negatif. Bila temukan di Twitter, laporkan melalui system flagging atau jika menjumpai website di jagat maya selekasnya kirim laporan itu ke e-mail pengaduan Kominfo.