
Indonesia-facebook.net – WhatsApp merupakan salah satu aplikasi instant messagingyang paling banyak digunakan pada perangkat mobile. Baru-baru ini, bahkan ditemukan berbagai aplikasi WhatsApp palsu yang sudah menembus 1 juta unduhan di Google Play Store.
Menginstall aplikasi di luar pengembang resmi tentu membawa risiko keamanan yang lebih besar, baik pada smartphone maupun data kamu.
5 Bahaya Menginstall Aplikasi Android Palsu di Google Play Store
1. Boros Pulsa dan Kuota Data
Aplikasi Android palsu biasanya nggak bisa dipakai sebagaimana mestinya. Kebanyakan hanya berupa iklan yang bakal terus menyedot kuota data kamu. Pasalnya, iklan umumnya bisa menyedot hingga 80% kuotadata.
Jika kuota data kamu sudah habis, tentu kamu akan kebingungan karena smartphone yang dipakai menjadi boros pulsa. Apalagi jika kamu salah memilih opsi berlangganan SMS berbayar. Pulsa kamu akan otomatis terpotong saat menerima SMS tersebut.
2. Rawan Serangan Malware
Bahaya aplikasi Android palsu selanjutnya adalah serangan malware. Siapa bilang iklan yang muncul pada layar aman-aman saja untuk dibuka? Soalnya bisa saja iklan-iklan tersebut sudah disusupi dengan malware dan virus yang bisa menyerang data penting kamu, seperti kontak hingga data perbankan.
Bahkan, platform iklan terbesar seperti Google AdSense saja bisa disusupi malware, apalagi aplikasi Android palsu yang sumber iklannya masih belum jelas. Makanya lebih cermat lagi ya sebelum install aplikasi favorit kamu.
3. Pencurian Data Lewat Phising
SIMAK JUGA: CARA MENGENDALIKAN KOMPUTER LEWAT SMARTPHONE
Tahukah kamu dengan istilah phising? Phising sendiri bisa diartikan sebagai salah satu metode yang digunakan pihak tidak bertanggung jawab untuk mencuri password dengan cara menggunakan laman login yang persis sama seperti pada situs aslinya.
Aplikasi Android palsu seperti WhatsApp juga memiliki opsi login seperti ini. Jadi jika hacker sudah mengetahui data kamu lewat password, keamanan data kamu bisa saja terancam. Makanya sebelum menginstall, pastikan aplikasi punya privacy policy dan permission yang jelas.
4. Marak Iklan dan Konten Pornografi
Menurut beberapa laporan, aplikasi palsu yang banyak di Google Play Store nggak bekerja sesuai dengan aplikasi asli loh. Buktinya saja, aplikasi WhatsApp palsu nggak bisa digunakan untuk chatting dan hanya berisi laman iklan saja.
Dengan maraknya iklan, maka bakal semakin mudah malware untuk masuk ke dalam sistem smartphone kamu. Tidak hanya itu, terkadang juga iklan bakal mengarahkan kamu ke konten negatif seperti pornografi.
5. Performa Smartphone Lemot
Terakhir jika smartphone yang kamu pakai sudah terjangkit malware, maka sudah jelas performa smartphone menjadi turun drastis. Banyak orang merasakan smartphone menjadi lemot setelah menginstall aplikasi yang tidak jelas.
Hal ini jelas disebabkan karena malware memengaruhi sistem yang ada pada smartphone. Kamu bisa saja menggunakan aplikasi antivirus untuk mendeteksi dan menghapus malware. Tapi lebih disarankan untuk flashing ulang dan kembali ke pengaturan awal.
Related Posts
-
September 27, 2018 -
August 23, 2018 Wajib “Backup” Data Whatsapp Sekarang Atau Hilang Selamanya
-
-
5 Lagu Terlarang yang Bisa Bikin Gila dan Meninggal
October 7, 2018 By direktur -
Terbongkar Rahasia Storage Smartphone, Jangan Salah Beli !!!
October 6, 2018 By direktur -
Kembali Di Bobol Sebanyak 50 Juta Akun Facebook
October 5, 2018 By direktur
-
Cara Masuk Facebook Orang Lain Tanpa Password
January 23, 2015 By contri butor -
Tenang, Ini Cara Buka Facebook Yang Diblokir Dari Pertemanan
November 21, 2014 By contri butor -
Cara Mengikuti Status Orang Lain Di Facebook Tanpa Berteman
April 27, 2015 By direktur
-
Cara Mudah Daftar Akun Facebook
November 8, 2014 By contri butor -
Cara Login Facebook Cepat & Aman
November 14, 2014 By contri butor -
Manfaat Luar Biasa Aplikasi Facebook Indonesia | Facebook
September 18, 2014 By direktur
Leave a reply